Jakarta,
Kemendikbud --- Pilar utama dan menjadi komponen terpenting dalam membangun
sebuah bangsa dan negara yang terhormat, dan mandiri dibangun mulai dari
keluarga. Demikian disampaikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud)
dalam perayaan Natal dan tahun baru bersama pegawai Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan (Kemendikbud), di kantor Kemendikbud, Jumat (16/01/2015).
"Atas
nama kementerian dan pribadi saya mengucapkan selamat Natal dan tahun
baru," ucap Mendikbud. Perayaan
Natal dan Tahun Baru 2015 yang dirayakan oleh Korps Pegawai Republik Indonesia
(Korpri) Kemendikbud mengangkat tema "Berjumpa dengan Allah dalam
Keluarga", dan sub tema "Sukacita Natal Membawa Perjumpaan Keluarga
Besar Kemendikbud dalam Meningkatkan Kualitas Kerja melalui Revolusi
Mental".
Menanggapi
tema dan sub tema tersebut, Mendikbud mengatakan, sangat tepat dan menjadi awal
memperbaharui semangat dalam keluarga. Tema tersebut mengingatkan kembali bahwa
perlu adanya waktu untuk berkumpul dalam keluarga. Mendikbud mengajak untuk
membawa sukacita dalam keluarga, karena peran keluarga sangat penting untuk
menumbuhkan rasa bhineka, atau saling menghargai satu sama lain.
"Di
dalam keluarga jugalah terdapat masa depan bangsa Indonesia," tutur
Mendikbud.
Mendikbud
juga menanggapi sub tema yang telah ditetapkan. Sub tema tersebut, tutur
Mendikbud sangat tepat dan berkaitan dengan peran dan tanggung jawab
Kemendikbud untuk menghasilkan generasi bangsa yang membanggakan. Pendidikan
dan kebudayaan adalah hulu kemajuan masa depan Indonesia. Revolusi mental dapat
dilakukan dengan mengingat kembali apa yang sudah dikerja sebagai koreksi untuk
melakukan pembaharuan.
"Melalui
perayaan Natal dan tahun baru ini, tanamkan semangat kebaruan dan membawa
Indonesia kepada masa depan yang cerah," pungkas Mendikbud. (Seno Hartono
- Kemdikbud)